
"6 kapal perang dan 21 Nomad dinilai sudah tidak layak," ujar KSAL Marsekal
Madya Agus Suhartono usai rapat TNI Manunggal Membangun Desa di PRJ Expo, Kemayoran, Jakarta, Senin (21/12/2009).
Sebagai ganti pesawat intai maritim Nomad, TNI AL telah memesan 3 pesawat CN 235 220. Pesawat ini dinilai mumpuni untuk melakukan misi-misi patroli
maritim.
"3 pesawat CN 235 dari PT DI sudah cukup ditambah 6 Nomad yang tersisa," ujar KSAL Laksamana Madya Agus Suhartono.
Sebelumnya TNI AL dan PT DI telah menandatangani MoU untuk pengadaan 3 buah pesawat CN 235 220. Diharapkan dalam waktu 2 tahun ke depan, 3 pesawat ini sudah dapat bergabung dengan TNI AL.
(detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar