Rabu, 23 Desember 2009

Kecelakaan Pesawat Sering Terjadi, Warning Buat Menhub

Belum genap 100 hari pemerintahan SBY, kecelakaan di sektor transportasi terutama transportasi udara sering terjadi. Hal ini menjadi peringatan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) untuk segera memperbaiki kinerjanya.



"Ini menjadi warning atau peringatan bagi menteri agar cepat menyesuaikan diri dan memahami serta peka terhadap kondisi di bidangnya," ujar mantan Ketua Kaukus Penerbangan Indonesia, Alvin Lie.

Alvin khawatir Menhub Freddy Numberi belum terlalu memahami serta mengenal departemen yang dia pimpin. Padahal, imbuhnya, pada zaman menteri sebelumnya, yakni Jusman Syafii Djamal, ada langkah-langkah yang cukup drastis dalam menangani berbagai kecelakaan darat, laut dan udara.

"Sehingga waktu itu bisa mengurangi jumlah kecelakaan secara drastis," ujar pria berambut gondrong ini.

Namun, Alvin mengatakan belum saatnya diwacanakan penggantian Menhub. Yang paling penting untuk saat ini adalah perbaikan, terutama manajemen transportasi.

Dia menambahkan, kecelakaan pesawat merupakan akibat dari serangkaian pelanggaran. Bukan hanya serta merta terjadi, pasti sebelumnya sudah terjadi pelanggaran-pelanggaran lain.

"Misalkan masalah perawatan, batas maksimum terbang, kondisi landasannya dan sebagainya. Di sinilah peran pemerintah untuk mengawasi dan memastikan agar para pelaku penerbangan ini tidak melanggar aturan-aturan itu," pungkas mantan anggota DPR ini menutup pembicaraan.

Beberapa minggu terakhir, sering terjadi kecelakaan pesawat. Pada Senin (21/12/2009) dini hari tadi, pesawat Lion Air mengalami pecah ban di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Sebelumnya, pada 13 Desember lalu, pesawat Batavia Air di Bandara Ngurah Rai mengeluarkan asap. Para penumpang pun berhamburan keluar badan pesawat dengan melompat menggunakan pintu darurat. Pada 2 Desember, pesawat Merpati mendarat darurat di Kupang, NTT karena ada gangguan pada roda.

Transportasi laut juga tak luput dari insiden kecelakaan. Kapal Feri Dumai Express November 2009 lalu juga tenggelam di Kepulauan Riau.

(detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar